HASIL SELEKSI CALON GURU SDIT INSAN MADANAI TAHUN 2011

Nomor.22 /K/YIMI/V/2011
HASIL SELEKSI CALON GURU SDIT INSAN MADANAI TAHUN 2011

Bismillahirrahmanirrahim

Puji syukur kehadirat Allah SWT. atas limpahan rahmatdan nikmat-Nya. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada teladan kita Rasulullah SAW.

Setelah menimbang dari hasil Test Mengaji, Interview dan Micro Teaching maka segenap pegurus Yayasan memutusskan bahwa nama-nama dibawah ini dinyatakan diterima sebagai tenaga pengajar di Yayasan Insan Madani :
No Nama
1 Indah Nuryani, S.Pd
2. Erlis Diana, S.Si

Demikian hasil seleksi calon guru sdit insan madani tahun 2011

Madiun, 30 Mei 2011
Ketua Yayasan Insan Madani

TTD
dr. Andi Prastiawan

Read More

foto siswa sdit insan madani

alhamdulillah tahun ini dapat juara 1 dan 3 lomba mewarnai tingkat kecamatan geger yang diadakan oleh UNIVERSE

dari kanan Mutia juara 1 hilmi juara 3

Read More

Daftar Donatur Wakaf Yayasan Insan Madani

Alhamdulillah Sudah Terkumpul Dana Wakaf sebesar Rp. 39.625.000,- (Tiga Puluh Sembilan Juta enam ratus dua puluh lima Ribu Rupiah). Segenap pengurus yayasan mengucapkan jazakumullah khoiran katsiron semoga amal bapak/ibu diterima allah swt sebagai amal yang tidak terputus di akhirat amin.... Anda menyusul ? 1 m2 = Rp.130.000,-

No	Nama Donatur	Jumlah
1	Samsu	Rp                    200,000
2	Jarot Purnomo	Rp                    400,000
3	Jumadi	Rp                    100,000
4	Retno	Rp                    100,000
5	Agung Eko H	Rp                    135,000
6	Alif Purwandono	Rp                    300,000
7	Tri hartuti	Rp                    130,000
8	Utit Intan	Rp                    130,000
9	dr. Dinik S.ps	Rp                1,500,000
10	dr. Mirza thariq	Rp                    260,000
11	dr. Sri Mulyani	Rp                    150,000
12	dr. Fery	Rp                    200,000
13	dr. Susiati	Rp              10,000,000
14	dr. Indah K	Rp              10,000,000
15	dr. Andi Prastiawan	Rp                6,600,000
16	dr.Syntia	Rp                    150,000
17	dr. Suparwanto S.pA	Rp                1,000,000
18	dr. Catur	Rp                1,000,000
19	dr. Agus Sapto	Rp                    200,000
20	Heni P	Rp                    100,000
21	Ulya	Rp                    200,000
22	Slamet	Rp                1,000,000
23	Kusdaryanto	Rp                1,000,000
24	Hamba Allah	Rp                      50,000
25	Husaini	Rp                    200,000
26	Yusuf	Rp                    100,000
27	Hamba Allah (Sby)	Rp                    500,000
28	Alpha Tidar, S.Kep.NS	Rp                    130,000
29	Gandes W, S.Kep.Ns	Rp                    130,000
30	Hilmi	Rp                      50,000
31	dr. Wahyu Hendardi, SpPd	Rp                    500,000
32	hamba Allah	Rp                1,180,000
33	Hermanto	Rp                    300,000
34	Yitno Utomo	Rp                    250,000
35	Rosadi	Rp                    100,000
36	Majlis Taklim Manisrejo	Rp                    500,000
37	Eko Budiono	Rp                    650,000
38	Sarijem	Rp                    130,000
39	dr. Rina agustina	Rp                    300,000
40	dr. Yurike	Rp                    100,000
41	Hamba Allah	Rp                    200,000
42	Samsuri, Amk	Rp                    500,000
43	Heri Agung, Amk	Rp                      50,000
44	Dyah Wahyu, Amk	Rp                      50,000
45	Sudiono, Amk	Rp                    200,000
46	Dean Nova Yohana	Rp                    200,000
47	Sri Endang	Rp                    100,000
48	an. H. Parman (alm)	Rp                    130,000
49	an. Eko Adi Sarko (alm)	Rp                    130,000
50	Hadi Sucipto	Rp                    130,000
51	an. Endo Mulyono(alm)	Rp                    130,000
52	dayati	Rp                    650,000
53	an. Ahmad jenal	Rp                    130,000
54	Isti Utami	Rp                    130,000
55	dr. ILHAM	Rp               10,000,000
Jumlah		Rp              52,755,000

Read More

Read More

10 Amal Jariyah yang Tidak Terputus

“Jika anak Adam meninggal, maka amalnya terputus kecuali dari tiga perkara, sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan anak shaleh yang berdoa kepadanya.” (HR Muslim).

Hadis di atas menjelaskan amal perbuatan seorang Muslim akan terputus ketika ia meninggal dunia, sehingga ia tidak bisa lagi mendapatkan pahala. Namun, ada tiga hal yang pahalanya terus mengalir walau pelakunya sudah meninggal dunia, yaitu sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan doa anak shaleh.

Dalam riwayat Ibn Majah, Rasulullah SAW menambahkan tiga amal di atas, Rasulullah SAW bersabda, ”Sesungguhnya amal dan kebaikan yang terus mengiringi seseorang ketika meninggal dunia adalah ilmu yang bermanfaat, anak yang dididik agar menjadi orang shaleh, mewakafkan Alquran, membangun masjid, membangun tempat penginapan bagi para musafir, membuat irigasi, dan bersedekah.’ ‘ (HR Ibn Majah).
Menurut Imam al-Suyuti (911 H), bila semua hadis mengenai amal yang pahalanya terus mengalir walau pelakunya sudah meninggal dunia dikumpulkan, semuanya berjumlah 10 amal, yaitu:


1. ilmu yang bermanfaat,
2. doa anak shaleh,
3. sedekah jariyah (wakaf),
4. menanam pohon kurma atau pohon-pohon yang buahnya bisa dimanfaatkan,
5. mewakafkan buku, kitab atau Alquran,
6. berjuang dan membela Tanah Air,
7. membuat sumur,
8. membuat irigasi,
9. membangun tempat penginapan bagi para musafir,
10. membangun tempat ibadah dan belajar.

Kesepuluh hal di atas menjadi amal yang pahalanya terus mengalir, karena orang yang masih hidup akan terus mengambil manfaat dari ke-10 hal tersebut. Manfaat yang dirasakan orang yang masih hidup inilah yang menyebabkannya terus mendapatkan pahala walau ia sudah meninggal dunia.

Dari pemaparan di atas, sudah seharusnya kita berusaha mengamalkan 10 hal tersebut atau paling tidak mengamalkan salah satunya, agar kita mendapatkan tambahan pahala di akhirat kelak, sehingga timbangan amal kebaikan kita lebih berat dari pada timbangan amal buruk.

Allah SWT berfirman, ‘‘Timbangan pada hari itu ialah kebenaran (keadilan), maka barang siapa berat timbangan kebaikannya, mereka itulah orang-orang yang beruntung.” (QS al-A’raf [7]: 8).

(Sumber: Asep Sulhadi , Republika, Hikmah)

Read More

Gambar Tanah Wakaf Yayasan Insan Madani

Read More